“Mendorong Perlindungan dan Kesetaraan Hukum Komunitas LGBT di Indonesia”
Komunitas LGBT sebenarnya bukan hal baru di Indonesia. Perbedaan seksual dan gender sudah menjadi biasa bagi masyarakat Indonesia pada masa lampau. Sosok wandu atau transgender, praktik para Warok yang mempunyai istri seorang Kasim (anak lelaki) merupakan kisah zaman dahulu yang dianggap biasa.
Namun dewasa ini, pandangan masyarakat seolah berubah. Mereka yang tak memiliki orientasi seksual seperti masyarakat kebanyakan akan dihina, didiskriminasi, dan disebut sebagai manusia durhaka dan tidak normal.
Sebut saja pengucilan kaum transgender yang hingga saat ini sulit mendapatkan kartu identitas sehingga tak dapat mencukupi kebutuhannya sebagai warga negara.
Mereka yang punya orientasi seksual yang berbeda, dianggap sebagai pendosa yang layak untuk dipersekusi dan bahkan dihalalkan darahnya karena dianggap melawan Tuhan.
Padahal, sangat sedikit masyarakat yang mengetahui bahkan tidak tahu apa dan siapa sebenarnya mereka. Dan bahwa pada dasarnya kita semua adalah manusia.
Diskusi Forum Kebebasan kali ini, akan membahas apa itu LGBT, identitas gender, preferensi seksual, dan kehidupan mereka yang berbeda di masyarakat.
Pun yang terpenting, apa yang harus kita lakukan agar segala bentuk penganiayaan dan diskriminasi pada mereka yang berbeda dapat segera diakhiri dan mendorong ruang kemanusiaan dan kesetaraan hukum yang lebih baik dan beradab.
Untuk membahas mengenai hal tersebut, Suara Kebebasan akan menyelenggarakan diskusi webinar Forum Kebebasan yang mengangkat topik “Mendorong Perlindungan HAM dan Kesetaraan Hukum bagi LGBT di Indonesia”. Menjadi pembicara dalam diskusi ini adalah Mamik Sri Supatmi (Dosen Jurusan Kriminologi FISIP UI) dan Hastin Atas Asih (Program Manager Right Here Right Now – RHRN2, Rutgers Indonesia).
Diskusi ini akan dilaksanakan melalui Zoom, pada:
Hari/ Tanggal : Jum’at, 27 Mei 2022
Pukul: 19.00 – 21.00 WIB
Link Pendaftaran: https://bit.ly/Forkes50
Terima kasih atas perhatiannya. Sampai jumpa!
Salam Kebebasan!